15 Tools AI Gambar Online yang Wajib Dicoba Desainer
Read Time 8 mins | 06 Agu 2025 | Written by: Hastin Lia
Dunia desain grafis terus berkembang seiring pesatnya kemajuan teknologi. Salah satu inovasi paling revolusioner yang sedang tren saat ini adalah kecerdasan buatan (AI) yang mampu menghasilkan gambar secara otomatis. Teknologi AI memungkinkan desainer untuk menciptakan ilustrasi, konsep desain, bahkan foto realistis hanya dengan memberikan instruksi berbentuk teks atau prompt.
Mengapa desainer harus mencoba tools AI gambar online? Alasannya sederhana: efisiensi waktu dan lonjakan kreativitas. Bayangkan, tugas yang biasanya membutuhkan waktu berjam-jam bisa selesai hanya dalam hitungan menit. Selain itu, tools AI dapat menjadi sumber inspirasi baru ketika ide sedang buntu.
Artikel ini akan membahas 15 tools AI gambar online yang wajib dicoba oleh desainer, lengkap dengan fitur unggulan, kelebihan, dan kekurangan masing-masing.
Kriteria Pemilihan Tools
Memilih tools AI gambar yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil akhir sesuai dengan kebutuhan desain. Tidak semua platform memiliki kualitas dan fitur yang sama, sehingga desainer perlu memperhatikan beberapa aspek utama sebelum memutuskan mana yang akan digunakan. Berikut adalah beberapa kriteria penting yang dapat menjadi panduan:
- Kemudahan Penggunaan: Pastikan tools yang dipilih memiliki antarmuka yang ramah pengguna (user-friendly), terutama jika Anda baru pertama kali menggunakan teknologi AI. Tools dengan proses sederhana akan mempercepat proses desain tanpa perlu banyak waktu belajar.
- Kualitas Hasil Gambar: Periksa contoh hasil yang ditawarkan oleh platform. Tools yang baik mampu menghasilkan gambar dengan resolusi tinggi, detail yang jelas, dan sesuai dengan deskripsi yang diberikan.
- Fitur Unggulan: Beberapa platform menawarkan fitur khusus, seperti style transfer, generative fill, atau integrasi langsung dengan aplikasi desain lainnya. Fitur ini dapat menjadi nilai tambah yang memperkaya kreativitas Anda.
- Model Bisnis & Harga: Pertimbangkan apakah tools tersebut menyediakan versi gratis atau hanya berbayar. Jika berbayar, bandingkan harga dengan fitur yang ditawarkan agar investasi Anda sepadan.
- Komunitas & Dukungan: Tools dengan komunitas pengguna yang aktif dan dukungan teknis yang baik akan mempermudah Anda ketika menghadapi kendala atau ingin belajar teknik baru.
Baca juga: Panduan Lengkap Fetch API: Dasar hingga Implementasi Sederhana
15 Tools AI Gambar Online yang Wajib Dicoba
1. Bing Image Creator
Bing Image Creator adalah platform AI gambar berbasis teknologi DALL·E yang dikembangkan Microsoft. Keunggulannya adalah kemudahan akses langsung melalui browser, tanpa memerlukan instalasi tambahan atau keahlian teknis khusus. Dengan hanya memasukkan deskripsi teks sederhana, pengguna bisa menghasilkan berbagai gambar mulai dari ilustrasi realistis hingga gaya artistik unik. Bing Image Creator juga terintegrasi dengan layanan Microsoft lainnya seperti Edge dan Designer, sehingga memudahkan pengguna menggabungkan hasil gambar ke dalam presentasi atau materi kreatif. Platform ini sepenuhnya gratis dengan akun Microsoft, menjadikannya pilihan ideal bagi desainer atau kreator konten yang ingin eksplorasi visual dengan cepat dan efisien.
2. DALL·E 3
DALL·E 3, yang dikembangkan oleh OpenAI, membawa pengalaman baru dalam menciptakan gambar dengan kecerdasan buatan. Terintegrasi dengan ChatGPT, platform ini memungkinkan pengguna membuat gambar hanya dengan mendeskripsikan apa yang mereka bayangkan. Keunggulan DALL·E 3 terletak pada kemampuannya memahami instruksi yang kompleks dan menghasilkan gambar yang akurat serta realistis. Fitur inpainting-nya juga memungkinkan pengguna mengedit bagian tertentu dari gambar, sehingga cocok untuk perbaikan detail desain. Namun, layanan ini hanya tersedia di platform tertentu dan memerlukan koneksi internet stabil. Bagi desainer yang membutuhkan visual cepat dan berkualitas tinggi untuk presentasi atau kampanye, DALL·E 3 bisa menjadi andalan.
3. Stable Diffusion
Stable Diffusion adalah pilihan populer bagi mereka yang menginginkan fleksibilitas dan kontrol penuh terhadap gambar yang dihasilkan. Sebagai platform open-source, Stable Diffusion memungkinkan desainer menjalankannya di perangkat sendiri, memberikan kebebasan penuh untuk melakukan kustomisasi. Kelebihan lain adalah komunitas pengembang yang sangat aktif, yang menyediakan berbagai model dan extension untuk memperluas kemampuannya. Namun, untuk memanfaatkan Stable Diffusion secara optimal, pengguna memerlukan perangkat dengan spesifikasi yang cukup tinggi. Platform ini cocok bagi desainer teknis yang ingin bereksperimen dan memiliki kendali penuh atas proses kreatif mereka.
4. Canva AI Image Generator
Canva dikenal sebagai platform desain yang sederhana dan user-friendly, dan kini memiliki fitur AI image generator yang terintegrasi langsung dalam aplikasinya. Pengguna dapat membuat gambar berbasis teks dan langsung menggunakannya untuk desain presentasi, posting media sosial, atau materi promosi. Keunggulan Canva terletak pada ekosistem desainnya yang lengkap, sehingga hasil gambar AI dapat dengan mudah diintegrasikan dengan ribuan template yang sudah ada. Meski hasil AI-nya tidak selalu sedetail Midjourney atau Stable Diffusion, kemudahan penggunaan membuatnya sangat cocok untuk desainer marketing dan kreator konten yang membutuhkan desain cepat dan praktis.
5. Adobe Firefly
Adobe Firefly adalah jawaban Adobe terhadap tren generative AI di dunia desain. Platform ini terintegrasi langsung dengan aplikasi seperti Photoshop dan Illustrator, sehingga pengguna dapat menghasilkan gambar baru atau memodifikasi gambar yang sudah ada dengan lebih mudah. Kualitas hasilnya sangat tinggi dan siap pakai untuk kebutuhan profesional. Firefly juga mendukung text effects dan generative fill, yang memungkinkan desainer memperluas area gambar atau mengganti objek dengan mulus. Kekurangannya, layanan ini lebih optimal bagi mereka yang sudah berlangganan Adobe Creative Cloud. Untuk desainer profesional yang sudah terbiasa dengan ekosistem Adobe, Firefly adalah pilihan yang sangat kuat.
6. Runway ML
Runway ML bukan hanya fokus pada gambar, tetapi juga video berbasis AI. Platform ini memungkinkan desainer membuat gambar, menghapus latar belakang video, dan bahkan menghasilkan motion graphic dengan bantuan AI. Runway sering digunakan oleh kreator konten dan profesional di bidang multimedia karena kemampuannya menggabungkan kreativitas visual dengan teknologi generatif. Namun, fitur-fitur lanjutan seperti video editing otomatis memerlukan paket berbayar. Bagi desainer yang ingin bereksperimen di dunia video dan gambar sekaligus, Runway ML adalah alat yang sangat menarik.
7. Fotor AI Art Generator
Fotor dikenal sebagai platform editing foto online, tetapi kini memiliki AI art generator yang sangat mudah digunakan. Pengguna hanya perlu memasukkan deskripsi singkat, dan Fotor akan menghasilkan gambar dengan gaya seni yang bervariasi, seperti lukisan minyak, sketsa pensil, atau gaya digital futuristik. Keunggulannya adalah antarmuka yang sederhana dan waktu pemrosesan yang cepat, sehingga cocok untuk pemula. Walaupun kualitas detailnya kadang kurang konsisten dibandingkan platform premium, Fotor adalah pilihan praktis bagi desainer yang membutuhkan hasil cepat untuk inspirasi atau media sosial.
8. NightCafe Studio
NightCafe Studio adalah platform AI art generator yang memungkinkan pengguna mengeksplorasi berbagai gaya artistik, mulai dari realistik hingga fantasi dan abstrak. NightCafe menggunakan sistem kredit, yang memudahkan pengguna mengatur jumlah gambar yang ingin dihasilkan sesuai dengan kebutuhan mereka. Komunitas NightCafe juga sangat aktif, sehingga pengguna bisa berbagi hasil karya dan mendapatkan inspirasi dari desainer lain. Walaupun beberapa gaya memerlukan penyesuaian lebih lanjut, NightCafe sangat cocok untuk desainer yang suka bereksperimen dengan gaya artistik yang unik dan tidak biasa.
9. DeepAI
DeepAI menyediakan layanan AI generasi gambar yang sederhana namun fleksibel, dilengkapi dengan API yang bisa diintegrasikan ke aplikasi atau situs web. Bagi desainer yang memiliki kebutuhan teknis atau ingin membangun aplikasi berbasis AI, DeepAI memberikan akses yang mudah untuk mengembangkan fitur kreatif. Hasil gambar dari DeepAI cukup baik untuk kebutuhan dasar, meskipun belum sehalus platform yang fokus pada kualitas artistik tinggi. Bagi desainer sekaligus developer, DeepAI adalah pilihan tepat untuk eksplorasi awal teknologi AI.
10. Craiyon
Craiyon, sebelumnya dikenal sebagai DALL·E Mini, adalah generator gambar AI gratis yang sederhana dan cepat. Platform ini sangat cocok untuk eksplorasi ide awal atau membuat konsep kasar yang bisa dikembangkan lebih lanjut. Keunggulan Craiyon adalah akses gratis tanpa batasan yang ketat, sehingga siapa pun bisa menggunakannya dengan mudah. Namun, kualitas gambar yang dihasilkan cenderung sederhana dan kurang detail, sehingga mungkin tidak cocok untuk kebutuhan profesional tingkat tinggi. Craiyon bisa menjadi titik awal yang baik bagi desainer pemula atau yang hanya butuh inspirasi cepat.
11. Artbreeder
Artbreeder adalah platform berbasis AI yang berfokus pada penggabungan dan pengeditan wajah, karakter, serta lanskap. Desainer dapat memanipulasi gambar dengan menggabungkan beberapa elemen berbeda, sehingga menghasilkan karya unik. Artbreeder banyak digunakan dalam pembuatan desain karakter, konsep seni, dan bahkan perencanaan wajah karakter untuk game atau animasi. Walaupun beberapa fitur lanjutan memerlukan langganan berbayar, fleksibilitas dan fokus pada desain karakter membuat Artbreeder menjadi favorit di kalangan ilustrator dan desainer kreatif.
12. Designify
Designify adalah platform AI yang fokus pada pembuatan gambar produk, terutama untuk e-commerce dan katalog online. Dengan Designify, pengguna dapat menghapus latar belakang produk secara otomatis, mengubah warna latar, dan menambahkan efek profesional dalam hitungan detik. Platform ini sangat membantu desainer produk yang perlu menghasilkan tampilan konsisten untuk ratusan item sekaligus. Kekurangannya adalah fokus yang sempit pada produk, sehingga kurang fleksibel untuk kebutuhan seni kreatif. Namun, bagi bisnis online dan desainer produk, Designify bisa menjadi penghemat waktu yang luar biasa.
13. Photosonic by Writesonic
Photosonic adalah generator gambar AI yang dirancang untuk kemudahan penggunaan. Dengan antarmuka yang sederhana, pengguna dapat menghasilkan gambar dalam waktu singkat hanya dengan mendeskripsikan ide mereka. Hasil yang dihasilkan cukup baik untuk keperluan blog, media sosial, dan desain pemasaran. Namun, bagi desainer yang memerlukan detail artistik yang lebih kompleks, Photosonic mungkin terasa kurang mendalam dibandingkan platform seperti Midjourney. Tetap saja, bagi pemula atau mereka yang fokus pada kecepatan, Photosonic adalah pilihan praktis.
14. Leonardo.ai
Leonardo.ai adalah platform AI yang dirancang khusus untuk pembuatan desain karakter, konsep game, dan aset digital lainnya. Dengan fokus pada kebutuhan industri kreatif seperti animasi dan game, Leonardo.ai menawarkan hasil yang mendetail dan artistik. Platform ini memerlukan sedikit waktu belajar agar hasilnya maksimal, tetapi bagi desainer game atau ilustrator yang membutuhkan aset unik dan siap pakai, Leonardo.ai adalah solusi yang sangat berharga.
15. Pixlr AI
Pixlr AI adalah versi modern dari editor foto online Pixlr, yang kini dilengkapi fitur generatif berbasis AI. Selain bisa mengedit foto dengan cepat, Pixlr AI dapat menghasilkan gambar baru atau melakukan manipulasi latar belakang secara otomatis. Keunggulannya adalah antarmuka yang ringan dan bisa diakses langsung dari browser tanpa memerlukan instalasi aplikasi berat. Meskipun hasil generasinya tidak sekompleks platform yang berfokus penuh pada AI art, Pixlr AI sangat cocok untuk desainer yang membutuhkan solusi cepat dan mudah untuk editing maupun pembuatan visual dasar.
Tips Memaksimalkan Tools AI Gambar
Menggunakan tools AI gambar bukan hanya soal memilih platform yang tepat, tetapi juga bagaimana cara memaksimalkan kemampuannya agar hasil yang dihasilkan benar-benar optimal. Berikut beberapa tips praktis yang dapat membantu:
- Buat Prompt yang Jelas dan Spesifik: Semakin detail deskripsi yang Anda berikan, semakin akurat hasil yang akan dihasilkan AI. Misalnya, gunakan deskripsi seperti “gaya cat air, pemandangan pegunungan di musim gugur dengan cahaya senja” daripada sekadar “pemandangan gunung.”
- Eksperimen dengan Gaya Berbeda: Jangan terpaku pada satu gaya desain. Cobalah menggabungkan kata kunci seperti realistic, cyberpunk, minimalist, atau futuristic untuk menemukan variasi yang unik.
- Gabungkan dengan Editing Manual: Hasil dari AI bisa menjadi titik awal yang bagus, tetapi sentuhan akhir dari software desain seperti Photoshop atau Illustrator akan membuatnya lebih profesional dan sesuai kebutuhan spesifik.
- Manfaatkan Komunitas dan Referensi: Bergabunglah dengan forum atau komunitas pengguna tools tersebut. Banyak trik dan teknik yang bisa dipelajari dari pengalaman pengguna lain.
- Pahami Etika Penggunaan AI: Pastikan gambar yang dihasilkan tidak melanggar hak cipta atau digunakan untuk tujuan yang tidak etis. Gunakan AI sebagai pendukung kreativitas, bukan sebagai pengganti ide orisinal sepenuhnya.
Baca juga: Trend Front-End 2025: Framework Mana yang Akan Mendominasi?
Kesimpulan
Kecerdasan buatan telah membawa perubahan besar dalam dunia desain grafis. Dengan berbagai pilihan tools AI gambar online, desainer dapat mempercepat proses kerja, menemukan ide baru, dan meningkatkan kualitas visual.
Apakah AI akan menggantikan desainer? Jawabannya tidak. AI hanyalah alat bantu yang mempermudah pekerjaan, bukan pengganti kreativitas manusia. Pilih tools sesuai kebutuhan: Canva AI untuk desain marketing cepat, atau Adobe Firefly jika sudah terbiasa dengan ekosistem Adobe.
Temukan Lowongan Pekerjaan Di MSBU Konsultan!